Mediatrapnews,palembang — Vonis terdakwa korupsi Jargas SP2J BUMD Kota Palembang nyatakaan 3 terdakwa terbukti bersalah melakukan rasuah, namun apakah polemik SP2J usai ???.
“Korupsi Jargas SP2J hanya bagian kecil dari masalah yang menumpuk dan tak terselesaikan atau ibarat cucian kotor yang berbau apek”, papar Deputy K MAKI Feri Kurniawan.
“2 periode Jabatan Walikota Harnojoyo Joyo dan 2 PJ Walikota Palembang, SP2J tetap saja seperti apa adanya “Tumpukan kardus di dalam gudang”, ujar Deputy K MAKI itu.
“Hutang PLPJ di perbankan berkisar Rp. 120 milyar, sisa hutang gas ke pertamina Rp. 33 milyar, hutang pajak pada kisaran Rp. 8 milyar dan biaya perbaikan Pembangkit Rp. 30 milyar dengan perkiraan total hitunglah sendiri untuk mengoperasikan Pembangkit Listrik Palembang berjaya”, kata Feri dengan tertawa.
“Sisa hutang Trans musi ke dealer kendaraan Mercy diduga pada kisaran Rp. 40 milyar hingga saat ini belum terbayar dan menyisakan onggokan besi bekas yang tidak pernah bisa di lelang karena belum lunas”, lanjut Feri Kurniawan.
“Butuh Manager klas dunia untuk benahi PT SP2J dengan IQ 140 agar bisa operasional dan membayar hutang usaha yang menggunung”, jelas Feri.
“Satu – satunya cara yang bisa di lakukan saat ini adalah kerjasama dengan investor dengan pembagian keuntungan dari untung bersih sebelum deviden 51% : 49% dan manajemen dari investor”, tegas Deputy K MAKI itu.
“Berhentilah mengangkat pengurus usaha yang tidak berkompetensi dan hanya datang, ngobrol, makan dan tidur digaji puluhan juta”, pungkas Deputy K MAKI Feri Kurniawan.